Senin, 27 Februari 2012

Untuk Tunduk Pada Ketakutan

       Hey kalian yang diluar sana, apakah kalian merasa sama apa yang seperti yang saya alami? merasakan terbelakang dalam apapun karena anda menolak tunduk dan berpegang teguh dengan prinsip pada suatu hal yang kalian pikir dan buktikan bahwa hal itu lebih benar dan relevan daripada hal yang disampaikan oleh mereka? Dan yang lebih parahnya lagi anda pun turut dikucilkan oleh orang-orang disekitar karena mereka menganggap bahwa anda aneh, tidak wajar atau bahkan sakit jiwa. Kemudian kalian terakusisi oleh kerasnya kepala mereka yang tidakmau mengerti dari apa dan bagaimana sehingga mereka membuat asumsi dikepala kerasnya. Kalianpun menerima hukuman berupa fisik maupun psikis pada perbedaan yang anda buat.

       Mengapa? Pertanyaan pertama yang ada didalam otak saya adalah kata itu, mengapa mereka belum bisa menerima dari perbedaan yang kami ciptakan. Sementara tuhan menciptakan kita berbeda-beda? HEY BUNG, Mengapa kalian mengajarkan untuk tunduk pada ketakutan pada kami yang mempunyai pemikiran berbeda? Mengapa kalian tidak mencoba cara lain selain menebarkan bibit-bibit ketakutan pada semua orang? 

       Kami memang akan terus menolak untuk terakusisi oleh merah, kuning, biru, hijau, ungu maupun apapun yang kalian katakan, karena kami telah melihat cahaya putih yang sebenarnya yang jika kalian mencoba membiaskannya maka tidaklah ada pembiasan kecuali warna PUTIH tersebut. Walau sampai tetes darah mengering.

Minggu, 19 Februari 2012

Jawaban dan pertanyaan

Apa yang lebih buruk dari mimpi yang terbentur oleh kenyataan?


Dan apa yang lebih menyakitkan saat kita mencoba melangkah dan kita tersadar ini telah terlalu jauh.
Mungkin kita hanya bisa berharap untuk kembali ke masa masa sebelumnya, sehingga hal hal yang menurut kita adalah 'HITAM' akan dapat diakusisi menjadi 'PUTIH' sehingga kita tidak berada di titik kita berpijak sekarang. Kemudian kita dapat merealisasikan mimpi-mimpi yang sudah kita rencanakan tepat pada saat yang kita inginkan.

Hey bung ini bukanlah cerita dari negeri dongeng, atau setumpuk hikayat novel fiksi yang bisa kau atur alurnya dengan sesuka hatimu. Ini lah kehidupan nyata!

Ketika semua telah terjadi di luar kehendak, kita hanya bisa berharap untuk tau apa yang akan terjadi kedepannya. Karena tidak ada KADO DARI KEJUTAN yang lebih menarik daripada HIDUP ini.

Terimakasih kepada '-nya' tak putus-putuskan terucap dari lidah jiwaku, karena berkat '-dia' lah hidup ini menjadi menarik untuk dilalui. Menciptakan setiap insan dengan skenario terbaik untuk mereka yang pasti memiliki makna dari maka.