Kamis, 03 Januari 2013

Dialog Pagi Buta





Cerita tentang pagi yang akan mendatangkan arti, akan sebab dan akibat dari berputarnya roda pedati para oleh petani tua. Yang menanti harga dari bahan bakar yang kian membumbung tinggi. Dan kebutuhan kini hanyalah membeli dan mengkonsumsi, tanpa harus tahu lagi akan hirarki. Tanpa bertanya dan sanggup memahami, mereka terbawa arus waktu keruang tanpa batas pada liang terdidalam jurang.

Gelisah akan sebuah penantian
Takut pada asa diujung jendela
Terkejut pada sebuah jawaban
Gulana jiwa berujung hampa

Wahai nyala cahaya redup dari lampu petromak yang tak kunjung padam untuk menerangi pada hamparan ketidak pastian ini

Terangi jalan ku yang makin berliku
Bakarlah sumbumu dan ku tantang takdir
Hangatkan dingin yang menusuk ragaku
Tuntun aku hingga perjalanan terakhir

Tidak ada komentar:

Posting Komentar